Coktas Terakhir KPU Kota Jakarta Timur Dilaksanakan di Kelurahan Gedong, Pasar Rebo
Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Timur kembali melanjutkan tahapan Pencocokan dan Penelitian Terbatas (Coktas) dalam rangka pemutakhiran data pemilih untuk Pemilu mendatang. Kegiatan Coktas kali ini dilaksanakan di Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, pada Selasa (23/9/2025).
Pelaksanaan Coktas dilakukan oleh Kepala Divisi Perencanaan, Data dan Informasi (Rendatin) KPU Kota Jakarta Timur, Bapak Fahrur Rohman, yang turun langsung ke lapangan guna memastikan proses pencocokan data berjalan sesuai prosedur dan menghasilkan data pemilih yang valid serta mutakhir.
Proses ini turut diawasi secara langsung oleh Anggota Bawaslu Kota Jakarta Timur, Bapak Taufiq Hidayatulloh, sebagai bagian dari fungsi pengawasan untuk menjamin transparansi dan integritas dalam setiap tahapan pemutakhiran data.
Kehadiran kedua penyelenggara pemilu ini menjadi bentuk nyata komitmen bersama antara KPU dan Bawaslu dalam memastikan hak pilih setiap warga negara terlindungi dengan baik dan tercatat secara akurat dalam Daftar Pemilih.
“Pelaksanaan Coktas adalah langkah penting dalam memastikan tidak ada warga yang memiliki hak pilih terlewatkan atau tercatat ganda. KPU berkomitmen penuh untuk mewujudkan data pemilih yang akurat, mutakhir, dan terpercaya,” ujar Bapak Fahrur Rohman di sela-sela kegiatan.
Senada dengan itu, Bapak Taufiq Hidayatulloh menekankan pentingnya pengawasan dalam proses ini untuk menjaga kredibilitas pemilu. “Pengawasan yang kami lakukan bertujuan memastikan bahwa seluruh tahapan berjalan sesuai regulasi, serta menjaga agar data pemilih benar-benar mencerminkan kondisi riil di lapangan,” ujarnya.
Kegiatan Coktas merupakan bagian integral dari tahapan pemutakhiran data pemilih, yang menjadi pondasi penting dalam pelaksanaan Pemilu yang jujur, adil, dan demokratis. KPU Kota Jakarta Timur terus mengimbau partisipasi aktif masyarakat dalam proses ini dengan memberikan data yang benar saat didatangi petugas, serta memastikan dirinya telah terdaftar sebagai pemilih.
Melalui sinergi yang kuat antara penyelenggara pemilu dan partisipasi masyarakat, diharapkan proses penyusunan daftar pemilih dapat berlangsung secara optimal demi suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2025. (PND/Parmas&SDM)
